WONOSOBO, suaramerdeka.com - Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo mengintruksikan bupati Wonosobo agar menindak tegas pelaku penambang galian C di sejumlah titik. Bibit mengaku kecewa kepada masyarakat yang saat ini tidak sadar menjaga lingkungan.
"Saya minta bupati tegas. Ini urusan bupati yang harus menyelesaikan," katanya, Kamis pagi, (29/12) di Wonosobo.
Menurut Bibit eksploitasi alam yang besar-besaran di Wonosobo yang menjadikan bencana banjir bandang dan longsor sampai sejauh ini masih terjadi. Dia mengaku ketegasan pemerintah daerah menjadi salah satu kunci perbaikan lingkungan.
"Pembangunan rumah di lereng-lereng perbukitan juga harus dilarang," ujarnya.
Bibit melakukan pengecekan salah satu titik penambangan galian C di Andongsili, Kecamatan Mojotengah. Di lokasi ini Bibit Waluyo gerah karena banyak warga beraktivitas melakukan penambangan liar.
Langkah operasi rutin terhadap aktivitas galian C nampaknya belum menemukakan titik baik. Pemkab Wonosobo melalui perangkatnya Satpol PP berkali-kali menggelar operasi ke lokasi galian namun tetap saja beroperasi.
Petugas satpol hari ini melakukan penyisiran galian di wilayah Kapencar Desa Kalikuto Kertek. Di kawasan ini luasan bekas galian semakin meluas.
Pada bagian ujung timur sudah terdapat galian baru sekitar 10 meter persegi. Ditempat ini puluhan orang berlarian setelah satu truk petugas satpol PP masuk ke lokasi galian. Aktivitas galian juga terjadi di sebelah selatan kawasan Kapencer sekitar 100 meter dari lokasi utama.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara Mudah, Cepat Dan Tanpa Resiko Membuat Uang Secara Online, Ikutan Gabung yuk ! Klik Disini !
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca juga :