Wonosobo - Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Kadir Karding menilai korban bencana banjir dan tanah longsor di Wonosobo, Jateng harus direlokasi. Upaya ini perlu dilakukan maksimal agar bencana tidak lagi memakan korban yang berjatuhan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Pernyataan itu disampaikan Karding di sela-sela kunjungan di pengungsian bencana tanah longsor dan banjir bandang di Desa Tieng, Kecamatan kejajar, Wonosobo, Jateng Selasa(27/11/2011) malam.
“Memang masyarakat kita tidak semuanya setuju. Apalagi masyarakat yang sepuh-sepuh. Tadi saya tanya bu kalau pindah mau gak? Nggak mau. Kalau pindah bagaimana? Memang nggak mau. Kalau terjadi bencana longsor lagi? Pasrah. Ini adalah tugas kita bersama untuk merelokasikan mereka. Prinsip kita tidak ingin terjadi lagi kedepan,” ungkap Karding.
Setelah dilakukan upaya relokasi maka harus dilakukan reboisasi sebagai langkah penanggulangan lahan kritis yang tersebar di Gunung Pakuwojo, Pegunungan Dieng supaya tanak kembali bisa difungsikan.
“Masyarakat sini ya harus relokasi. Habis itu dilakukan reboisasi. Otomatis semua lahan dibeli oleh Pemda karena semua lahan pribadi dan ada bersertifikasi. Mau ndak mau pemerintah harus membeli,” jelas Karding.
Namun, menurut Karding agenda yang harus mendesak adalah bagaimana melakukan penanganan pengungsi dengan baik. Kemudian melakukan relokasi yang awalnya menolak namun pada bencana sebelumnya pada tahun 2010 pemerintah berhasil merelokasi sebanyak 90 kepala keluarga.
Selain Abdul Kadir Karding hadir diantaranya salah satu anggota DPR Komisi VIII Inggrid Kansil. Keduanya elain melihat kondisi dapur umum dan logistik mereka yang datang berombongan berlama-lama bermain dan bersendagurau dengan anak-anak pengungsi.
Setelah sebelumnya melakukan presentasi di Pendopo Kabupaten Magelang didampingi Bupati Wonosobo Kholiq Arif, kunjungan di akhiri dengan mendatangi hunian tetap (huntap) korban banjir bandang dan tanah longsor pada tahun 2010 yang hanya berjarak sekitar 3 kilometer dari pengungsian di Balai Desa Tieng.
(fjr/fjr)
Mau uang gratis ? Klik Disini !
Baca juga :