WONOSOBO, suaramerdeka.com - Naiknya aktivitas Sindoro dari aktif normal menjadi waspada menimbulkan keresahan warga. Diduga, ada beberapa oknum memanfaatkan situasi dengan menyebarkan kabar yang tidak akurat tentang meletusnya gunung Sindoro sehingga warga pun resah.
Beberapa warga lereng Sindoro bahkan ada yang rela menjual hewan ternaknya dengan harga murah dari harga norlmal. Harga kambing yang biasanya dijual seharga Rp 1 juta saat ini hanya dijual Rp 600 ribu per ekor.
Awaludin (39) warga Desa Tlogojati, Wonosobo mengatakan, para pedagang ternak saat ini kebanjiran order. Dalam satu hari, kata dia, satu pedagang hewan bisa menjual sekitar 50 ekor kambing perhari. Kambing tersebut kemudian dijual ke wilayah luar Wonosobo seperti Purworejo dan Banjarnegara. "Mereka menjual hewan ternaknya karena panik," tuturnya.
Mau uang gratis ? Klik Disini !
Meski Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa telah melakukan sosialisasi terkait keadaan Sindoro, namun warga lebih mempercayai kabar yang beredar di masyarakat. Warga mengkaitkan antara tanggal tertentu dengan meletusnya gunung Sindoro.